Senin, 23 Mei 2016

EMOSI

Seorang Eksekutif Muda mengendarai sedan mewah menuju ke luar kota. 

Saat melewati perbukitan yg berkelok, ia melihat sebuah truk dari arah berlawanan..
Ketika berpapasan ditikungan jalan, pengemudi truk agak melambat, membuka kaca jendela dan berteriak dgn keras, "Sapii..!"

Eksekutif Muda tadi tersinggung.. Ia langsung membuka kaca jendela dan membalas dgn penuh emosi, "Kamu yg sapi!!"..
Dan ia terus memaki, "Sapi jelek tdk punya otak!! Dasar gembel!!"

Dan kemudian tancap gas lagi...

Tiba2, saat mobilnya melewati tikungan, ada puluhan sapi yg bertubuh besar, turun dari perbukitan  memenuhi jalan..
Terlambat bagi si eksmud utk menghentikan mobilnya...  Akhirnya mobilnya menabrak sapi seberat 300 kg..

Saat berusaha menghindari sapi lainnya, mobil mewah itu malah terguling dan jatuh kedalam lembah...

Ternyata, teriakan sopir truk tadi bukan ejekan, tetapi justru "peringatan" utk si eksmud, bahwa ada kawanan sapi yg akan melintas di jalannya...

Saudaraku...
Ego seringkali menjadi bibit yg bisa memicu emosi.

Seperti kasus diatas, penyampaian yg tdk sesuai dgn kaidah yg dianutnya, dianggap tdk layak, tdk sopan dan kurang ajar.. Padahal ia berada diluar zonanya, berada dilingkungan yg berbeda, dgn sifat org yg berbeda pula..

Itu adalah area umum yg memiliki kultur dan kondisi yg berbeda..
Tidak semuanya dapat disesuaikan dgn keadaan dirinya. Akibatnya malah merugikan diri sendiri....

Jika anda memiliki ego yg tinggi dan temperamental, mari belajar utk mengalihkan emosi buta anda pada hal2 yg konstruktif..
Jangan langsung emosi saat menghadapi kondisi yg tdk sesuai dgn keinginan anda.

Belajarlah bersabar dan mencari tahu keadaan dibaliknya. Niscaya ini akan lebih menguntungkan anda...

Karena melampiaskan emosi, memang nyaman utk sesaat, tetapi bisa menjadi penyakit yg merugikan utk jangka panjang...

"MARI BELAJAR, CEPAT UTK MENDENGAR, LAMBAT UTK BERKATA-KATA DAN BATAL UTK AMARAH..."

Sumber: Media Sosial.

MAU BELI TUHAN

Seorang anak-kecil membawa uang 1 Dolar keluar masuk toko..... Bolak-balik bertanya kepada pemilik toko : " Jual Tuhan tidak ?" 
Semua pemilik toko mengusir dia ..... Menganggap anak ini hanya pembuat keonaran saja.....
Menjelang malam dia masuk ketoko yang ke 29.....toko terakhir yang dia masuk.

Seorang tua umur sekitar 60 tahun an menerima dia dengan ramah, Menanyakan kepada anak itu :" Nak namamu siapa ? kamu mau beli Tuhan buat apa ? Coba kamu ceritakan !"
Anak itu menjawab: "Nama saya Bondi.....sejak kecil ke 2 orang tua saya sudah meninggal.....paman saya lah yang merawat saya selama ini.

Paman kerja diproyek... beberapa hari yang lalu dia jatuh dari lantai 3... Sekarang koma di rumah sakit..... Menurut dokter beliau itu sudah tidak punya harapan lagi... hanya TUHAN yang bisa menolongnya.....!
Dengan terisak isak si anak ini melanjutkan kisahnya ....
"Saya berpikir : Tuhan itu pasti "OBAT AJAIB".....maka itu saya mau beli Tuhan untuk menolong paman saya"

Mendengar cerita si Bondi...mata orang tua itu berlinang...dia berkata kepada Bondi : "Nak disini ada Tuhan dan kebetulan harganya 1 Dolar... tepat seperti uang yang kamu punya"
Dari lemarinya dikeluarkan sebotol minuman yang ada tulisan "KASIH TUHAN" (上帝之吻). Katanya: : "Ambilah ini nak...Paman mu akan sembuh setelah minum ini".....
Setelah mengucapkan terima-kasih .....dengan minuman itu si Bondi lari ke rumah sakit....
Sesampai di rumah sakit  Bondi berteriak teriak : " Paman...paman ....aku berhasil beli Tuhan... Setelah minum TUHAN, paman pasti sembuh !"
Beberapa hari kemudian ...ada 1 tim dokter rumah sakit terkenal datang ke rumah sakit itu  dengan peralatan yang canggih merawat paman Bondi... selang beberapa minggu kemudian... sembuhlah paman si Bondi.

Ketika akan meninggalkan rumah sakit..... begitu melihat tagihan perawatan nya paman Bondi hampir pingsan membaca biayanya yang sangat besar.
Namun pihak rumah sakit cepat cepat berkata kepada paman BONDI : "Tidak usah kuatir......Semua sudah dibayar oleh seorang tua.....Beliau itu dulu bos sebuah perusahaan besar... setelah pensiun dia membeli 1 toko di daerah sini..... usaha kecil kecilan untuk kesibukan saja..... Beliaulah yang memanggil tim dokter dan membiayain semuanya"

Mendengar penuturan pihak rumah sakit...paman dan Bondi buru2  pergi ketoko orang tua itu.. Menurut orang sekitar situ... toko nya baru saja dijual dan beliau sedang jalan2 keluar negeri...
Beberapa bulan kemudian, paman Bondi mendapat surat dari orang tua yang baik hati itu... Disurat nya tertulis : "Hai anak muda.... anda sangat beruntung punya keponakan si Bondi...dengan 1 Dolar Bondi pergi kemana mana mau beli Tuhan untuk menolongmu... Dialah yang menyambung nyawa anda...Tetapi anda harus ingat : TUHAN  sesungguhnya ada di HATI orang yang punya "KASIH" ..... !

Sumber : Media Sosil